Kalau ditanya, social media apakah yang saat ini paling populer di Indonesia? Aku yakin 90% akan menjawab 'instagram' pertama kali, baru setelah itu disusul youtube, twitter, facebook. Bagaimana tidak, saat ini, hampir semua anak muda memiliki akun instagram. Hampir semua tempat usaha - baik itu online shop, mall, toko, coffee shop, gym, dll, memiliki akun instagram.
Dan karena popularitas itu lah, muncul tren 'selebgram' dimana-mana. Muncul berbagai agency management endorse yang berhasil mendatangkan ribuan followers hingga jutaan rupiah. Instagram tak hanya menjadi media sosial tempat berbagi cerita, tetapi menjadi pabrik iklan dan ajang pamer.
Bagi beauty content creator sepertiku sendiri, instagram telah menjadi lahan 'wajib' bagi kita yang mau mencari audiens. Namun, dengan semakin banyaknya content creator dan selebgram sendiri, bagaimana caranya kita bisa bersaing?
Kebetulan aku baru saja mengikuti online seminar yang diadakan oleh komunitas Beautiesquad yang berjudul 'How to Grow Instagram' bersama ka Tutu dari @niputuchandra yang mau sharing bagaimana dia mengembangkan instagramnya dengan kontennya.
Why Instagram?
Seperti yang sudah aku mention di atas, Instagram menjadi 'The Popular Social Network Worldwide', memiliki 1 miliar user aktif dan menjadi media untuk kita menggaet audiens ke konten kita yang lain, seperti blog atau youtube.
Selain itu, instagram juga menjadi tempat paling up-to-date dengan isu terkini, mulai dari info penting sampai info sangat nggak penting. Dan juga, instagram sangat praktis, tinggal di hp aja buka aplikasinya. Makanya, kalo kamu lagi megang hp, salah satu aplikasi yang paling sering kamu buka adalah instagram, kan?
What is Growth?
Dalam membahas 'pertumbuhan' tentu kita harus tau dong apakah definisi 'tumbuh' menurut instagram. Ternyata, yang bisa dinilai dalam 'pertumbuhan' instagram kita adalah :
1. Followers
2. Engagement Rate & Metrics
Metrics atau measurement units dari instagram itu ada bermacam-macam, dan semuanya bisa kamu cek di halaman 'insight'. Insight ini hanya dilihat oleh instagram business account, makanya jangan lupa kamu ganti instagram profile kamu menjadi business account ya!
- Profile visits : dalam 7 hari terakhir, ada berapa akun yang mengunjungi akun kalian?
- Website clicks : berapa orang yang klik link yang ada di bio
- Reach : berapa jumlah Instagram user yang melihat postingan kalian?
- Impressions : berapa kali postingan kalian dilihat oleh Instagram user? Satu user bisa melihat postingan kalian lebih dari satu kali, makanya angka impressions lebih besar dari angka reach.
- Engagement rate : ratio interaksi followers kalian terhadap engagement kalian. Inilah yang kalau dicari kalau post, supaya gak kebanyakan likers aja...
Cara ngecek Engagement Rate gimana?
Engagement rate = (jumlah likes + jumlah comments)/ followers x 100
Interpretasi :
1%: low
1%-3.5%: average
3.5%-6%: high
> 6%: really high
Engagement rate inilah yang menjadi tolak ukur how much you worth on instagram. Tapi nggak usah ribet ngitungnya, karena sekarang sudah ada tools-nya di banyak website, seperti socialblade.com atau https://phlanx.com/engagement-calculator
How to Grow Instagram?
Nah kalau ditanya gimana ceritanya bisa jadi sebesar ini, tentu tidak ada algoritma pastinya ya... Setiap selebgram yang ditanya pasti memberikan jawaban yang berbeda-beda. Namun, kali ini kak Tutu mau berbagi beberapa tips yang dia pakai untuk menumbuhkan instagramnya, antara lain :
1. Kuasai tools instagram dengan baik.
Pelajari metrics-nya, fiturnya, pokoknya semua fasilitas yang disediakan instagram harus dicoba.
2. Miliki niche dan berinteraksi dengan akun serupa.
Niche adalah klasifikasi akun instagram kalian sesuai konten. Misalkan nih, akun IG @niputuchandra isinya sebagian besar adalah video tutorial dan review produk kecantikan, sehingga bisa diklasifikan kalau niche akun kak Tutu adalah beauty. Kalau sudah ber-niche beauty, yasudah harus konsisten untuk nge-post dengan kategori beauty saja, jangan sampai niche-nya banyak.
Algoritme instagram yang sekarang mengutamakan engagement niche, sehingga kamu harus meningkatkan interaksi dengan niche serupa supaya sering muncul. Interaksinya bagaimana? Saling komentar, like, dan lain sebagainya. Bahkan Kak Tutu menyarankan untuk membuat akun tambahan untuk fangirling atau akun lain jika kalian suka fangirling juga.
3. Kenali audiens kalian seperti apa.
Melalui fitur audience di insight, kalian bisa mengetahui audience kalian seperti apa. Gendernya, tempat tinggalnya, dan usianya. Selanjutnya Kak Tutu menyarankan untuk melakukan survey kecil-kecilan untuk mengetahui behaviour dan interest followers kita. Misal, apakah followers kita lebih suka kita posting tentang tutorial atau review? Atau, make up natural atau SFX? Mengenali audiens ini akan mempermudah kita mengisi konten
4. Tentukan branding.
Branding ini penting banget karena menentukan 'identitas' kita di instagram. Dan menurutku ini juga hal yang paling susah, karena kita harus mencari celah dimana kita bisa menonjol. Misal, akun @awkarin cukup khas karena instastory seperti titik-titik dan feed-nya super rapih.
Gimana tuh caranya menemukan ciri khas kita? Ini lah yang sulit, prosesnya panjang dan yang pasti trial and error, jadi harus konsisten. Tips dari kak Tutu, yang paling gampang aja deh, bikin background sewarna, sesuai dengan warna kesukaan kalian sehingga kelihatan bahwa feeds-nya kebanyakan di warna tersebut.
5. Berinteraksi dengan audiens.
Audience tentu lebih senang untuk memiliki hubungan dua arah. Yang paling mudah adalah, rajin menjawab komentar, rajin jawab DM, mungkin bisa bikin games kecil-kecilan di story, dan lain sebagainya.
setelah mengetahui fitur-fitur yang ada di instagram, Kak Tutu punya beberapa tips nih supaya instagramnya bisa bertumbuh
Nahh itu dia hasil sharing kak Tutu selama kurang lebih 2 jam online seminar melalui group whatsapp. Terima kasih banyak kepada Beautiesquad dan Kak Tutu yang sudah memberikan kesempatan untuk belajar lebih lanjut tentang instagram. Semoga aku nggak ketinggalan sesi Ngopi Cantik selanjutnya supaya bisa belajar lebih banyak yaaa!
Kalau dari kalian, bagaimana? Adakah saran untuk meningkatkan engagement rate di instagram? Atau kalau kalian melihat instagramku, ada kritik dan saran?
Ada, banyak!
Wkwkwk
Yha namanya juga sambil belajar bersama ya kita ceuuuu...
Thankyou so much buat semua yang udah baca! Semoga membantu buat kalian yang masih galau tentang instagram dan bagaimana menumbuhkan akun tersebut.
See you on my next post!
Stay young and awesome,

24 komentar
Data data dan bukti pendukung nya lengkap sekali mba, jadi kepikiran waktu skripsi pun aku juga mencari latar belakang bukti pendukung dalam bentuk tabel seperti diatas hahaha. Btw bicara soal instagram benar banget, memang sudah menjadi ajang sosial media nomor 1 yang diminati banyak pendukung yahhh.
BalasHapusInteraksi, kepo mengkepo, ajang pamer, lapak dagang, tempat bahagia dan lain sebagainya pun sudah menyatu di instagram. Aku pun sampai terheran-heran instagram bisa menjadi begitu besar dan semakin berkembang dari hari kehari. Berbeda dengan instagram di awal aku main IG yang cuma tempat untuk posting foto yaa.
Ini yang penting banget harus diketahui instagramers dan juga para pelaku bisnis yang rajin nyari influencer. Angka seperti ini bisa ngebantu banget apakah product mereka bisa mendapat sambutan baik. Perhitungan angka yang detil ngbuat kita bisa mengambil keputusan tepat. mantep banget kak
BalasHapusAku fokus sama yang namanya ER atau Engagment rate, ternyata ini yang sering diabaikan, udah post ya udah gitu doank, makanya sekarang harus posting konten yang menarik follower untuk berinteraksi komentar.
BalasHapusWah seru banget ada ngopi cantik gitu dan pembahasannya pun sangat penting&bermanfaat
BalasHapusIg ini emang bermanfaat banget buat kita yang mainnya di media sosial ini.
BalasHapusMasih berusaha bangun branding nih. Ternyata susah juga ya. Apalagi feed saya belum fokus 1 niche
BalasHapusNiche yang sudah kak karena blognya gado - gado apa aja di tulis
BalasHapusSudah menentukan niche nya tapi yg masih sulit menaikkan engagement nya. Fitur jg masih kurang diperhatikan nih..mulai harus semangat nih bangun engagement
BalasHapusaku juga ikut nihh! tinggal dipraktekin aja yaaa. tapi aku masih belom bisa konsisten nih hikss. harus niat dulu dari awal emang yaa
BalasHapusrajin jawab komentar, rajin jawab DM, dan sering ngadain give away ka
BalasHapusWah memang pengguna Instagram banyak banget, Apalagi mengetahui sistem matric yang jangkauannya luas gituu.. Thx for Sharing mbaakk
BalasHapusSekarang instagram menjadi trigger dari sebuah branding diri apalagi kalo memutuskan menjadi content creator ya kak. Semuanya ak noted nih kak, terlenih untuk visit profile and click link on bio.
BalasHapusAku bener-bener belajar banget dari artikel ini loh mba
BalasHapusYang tadinya asal ngepost, sekarang aku akan pertimbangkan lagi untuk kontennya
Kalau algorithmnya berubah, ya kita harus belajar lagi. The world of social media is never ending learning process ya hihi
BalasHapuspenting banget nnih infonya cilla, thankyou ya aku jadi tau bagian bagian penting yg harus di benahi di sosial media ku
BalasHapusPR banget memang ER untuk influencer. Apalagi yang masih micro begini. Thanks infonya ya, Kak .tambahan ilmu banget. Dan untung ga pernah beli follower juga
BalasHapusSusah gampang ini naikin sama mempertahan ER IG. Kudu rajin dan kudu mantau terus perubahan algoritma IG yang suka banget berubah-ubah.
BalasHapusBermanfaat banget ya say jadi paham how to engage more di instagram nih. Nice info bakalan aku intip terus nih tipsnya.
BalasHapusasik banget ngopi cantik tambah ilmu kak. artikelnya jelas & detail, keren. niche di ig msh campur aduk akutuh, byknyg harus dibenerin. makasih ilmunya kak
BalasHapusWalaupun gak bisa ikut eventnya tapi tetep bisa dapet manfaatnya lewat tulisanmu beb...
BalasHapusseru banget eventnya, jadi tambah ilmu dan bisa kepake nih buat optimalin IG ya kak
BalasHapusAku juga ikut loh kak di ngopi cantik ini dan emang bener2 nambah ilmu banget
BalasHapusKeren deh artikel nya ... aku jadi tau berapa engagement rate IG hehehe, thanks for sharing ka :)
BalasHapusSenang ya bacanya jadi tambah ilmu neeh, jd bisa lebih mengoptimalkan instagram
BalasHapusThank you for reading!
Silahkan tulis comment kamu dibawah ini! Rekomendasi, pertanyaan, feedback, atau follow gfc juga boleh. Please use your real name and e-mail. Spam comments will be block. Thank you!